Para Dokter Berbicara


Para Dokter Berbicara Tentang Jelly Gamat Gold


Sebenarnya banyak sekali persaksian yang datang dari para dokter akan manfaat dan khasiat Jelly Gamat Gold. Tentunya kita tahu bahwa para dokter akan sangat berhati didalam pemanfaatan bahan-bahan obat baik kimiawi maupun herbal alami untuk mengaplikasikan pada pasien maupun pada diri mereka sendiri.
Demikian pula pemanfaatan jelly gamat gold sebagai obat untuk berbagai penyakit, para dokter tentu telah melau beberapa percobaan, pengujian dan pengalaman. Berdasarkan percobaan, pengujian dan pengalaman, ternyata banyak para dokter yang merekomendasikan untuk menjadikan Jelly Gamat Gold sebabagai alternatif utama untuk menterapi berbagai penyakit.
Dibawah ini kita tampilkan tiga pengalaman dan rekomendasi para dokter akan manfaat dan khasiat Jelly Gamat Gold untuk menterapi penyakit.
Inilah komentar beberapa dokter yang dihubungi Trubus secara terpisah. sumber dari majalah trubus online 
  1. dr Andreas Widjaja SpPD
    Karangwulansari, Semarang Jawa Tengah
    Atas anjuran teman, dr Andreas Widjaja SpPD memberikan olahan hoisom-alias teripang-untuk mengatasi batuk menahun yang dialami anak sulungnya, Esra Wijaya (6 tahun). Sejak berusia 4 tahun ia mengidap batuk kronis. Hampir setiap bulan ia batuk dan pilek selama 7 hari akibat tonsilitas meradang. Biasanya saya memberikan obat berupa antiinfl amasi dan antialergi. Karena khawatir olahan hoisom tinggi MSG (monosodium glutamat), saya mencoba memberikan ekstrak teripang, ujarnya. Dosis 5 cc 3 kali sehari.

    Menurut pengamatan dokter spesialis penyakit dalam alumnus Universitas Diponegoro itu, sejak rutin minum ekstrak teripang praktis Esra tak pernah batuk. Mungkin pada teripang terdapat zat imunomodulator dan antioksidan. Imunomodulator berfaedah untuk membangun sistem kekebalan tubuh. Karena sistem imun meningkat sehingga tubuh dapat mengatasi zat asing yang mengganggu kesehatan.

    Antioksidan amat penting untuk mengikat radikal bebas. Maklum, kita hidup di antara polutan tinggi. Penggunaan bahan alami untuk obat memang tengah tren saat ini seiring dengan pergeseran dunia medis ke arah fitofarmaka. Sekarang amat banyak obat-obatan dari ekstrak tumbuhan. Saya yakin fitofarmaka ada khasiatnya. Namun, bedanya dengan obat medis, belum ada evident base, baru terbatas pada pengamatan, katanya.
     
  2. dr Hariadi,Semarang - Jawa Tengah

    Dokter Hariadi mengkonsumsi ekstrak teripang untuk mengatasi gastritis alias infeksi saluran pencernaan. Pada saat bersamaan ia juga memberikan kepada penderita gastritis. Dosisnya 2 sendok makan 3 kali sehari. Dua bulan berselang tampak kemajuan seperti mual dan kembung hilang. Menurut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu teripang mengandung kolagen yang mempercepat penyembuhan.

    Pria kelahiran Semarang 28 Februari 1963 itu juga meresepkan ekstrak teripang untuk pasien nyeri sendi dan beragam luka. Proses penyembuhan relatif cepat lantaran teripang mampu meregenerasi sel dalam waktu singkat. Sampai saat ini belum diketahui adanya efek samping. Karena teripang merupakan suplemen organik sehingga penyerapan dalam tubuh berlangsung baik, ujarnya. (Sardi Duryatmo/Peliput: Lani Marliani, Hermansyah, & Imam Wiguna).
     
  3. dr Oetjoeng Handajanto,
    Sukajadi, Bandung - Jawa Barat

    Perkenalan dr Oetjoeng Handajanto dengan ekstrak teripang pada 2004. Semula ia menganggap ekstrak teripang hanya suplemen. Ahli terapi kolon itu memberikan ekstrak itu kepada penderita gangren atau luka akibat diabetes mellitus. Dalam hitungan hari, luka pun mengering. Menurut lulusan Fakultas Kedokteran Bochum University, Jerman, itu keampuhan ekstrak teripang kaya kolagen.

    Faedah kolagen meningkatkan regenerasi sel-sel mati akibat luka sehingga mempercepat penyembuhan. Ia tak menyangka ekstrak itu mampu menyembuhkan luka dalam waktu singkat. Bagaimana dengan diabetes mellitus? Penyakit kencing manis itu pada dasarnya tidak bisa disembuhkan, tetapi kadar gula darah hanya bisa dikontrol. Itu pun hanya pada penderita diabetes tanpa ketergantungan insulin.

    Nutrisi pada teripang mampu merangsang kelenjar pankreas memproduksi insulin. Selain itu anggota famili Holothuriidae itu memperbaiki kinerja ginjal dan limfa sehingga gula dapat dicerna dengan baik. Senyawa aktif itu juga berguna untuk mengatasi luka dinding lambung penderita maag akut dan gangguan pencernaan.

Itulah sekelumit persaksian para dokter tentang Jelly Gamat Gold. Dengan adanya persaksian para dokter ini, insya Allah kita akan semakin yakin bahwa Jelly Gamat Gold bisa dijadikan alternatif utama untuk menjaga kesehatan dan menterapi kendala kesehatan kita. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar